Daripohuwato.id – Komitmen dan konsistensi dalam dunia olahraga kembali ditunjukkan oleh Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Provinsi Gorontalo. Organisasi tersebut resmi mengirimkan para atlet terbaiknya untuk berlaga di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur 2025 yang akan digelar di Mamuju, Sulawesi Barat, pada 7–13 November 2025 mendatang.
Kesempatan ini menjadi momentum penting bagi para atlet sekaligus Pengurus Provinsi (Pengprov) Percasi Gorontalo untuk membuktikan kemampuan terbaik mereka di tingkat nasional.
Ketua Percasi Gorontalo, Beni Nento, menyampaikan bahwa para atlet yang dikirim tidak hanya mewakili organisasi, tetapi juga membawa nama baik daerah di kancah nasional.
“Dalam Kejurnas ini, kami dari Percasi Gorontalo mengirimkan sepuluh atlet dari kategori junior, senior, dan umum. Mereka akan berkompetisi dengan atlet-atlet dari berbagai daerah. Kami berharap, para atlet yang dilepas hari ini dapat pulang dengan hasil yang memuaskan,” ujar Beni.
Beni menambahkan, dalam ajang kali ini para atlet akan didampingi langsung oleh Sekretaris, Bendahara, serta pelatih Percasi Gorontalo. Selain itu, pihaknya juga mengirimkan seorang wasit yang akan bertugas di arena Kejurnas sebagai bentuk dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan nasional tersebut.
Sebelum keberangkatan, Percasi Gorontalo telah melaksanakan berbagai program pembinaan dan pelatihan intensif bagi para atlet yang akan bertanding. Langkah ini, kata Beni, merupakan bagian dari komitmen organisasi dalam mempersiapkan atlet yang tangguh dan siap mengharumkan nama daerah di level nasional.
“Kami telah melakukan pembinaan dan pelatihan kepada atlet-atlet yang siap membawa nama harum Gorontalo dalam ajang bergengsi Kejurnas Catur 2025. Karena itu, kami optimistis para atlet Gorontalo mampu menorehkan prestasi gemilang di Mamuju nanti,” tuturnya.
Beni juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KONI Provinsi Gorontalo serta Pemerintah Provinsi Gorontalo atas dukungan yang terus diberikan kepada cabang olahraga catur.
Meski demikian, Beni mengungkapkan bahwa keberangkatan para atlet kali ini menggunakan biaya mandiri.
“Para atlet berangkat dengan biaya mandiri dan akan menempuh perjalanan darat menggunakan mobil. Kami berharap mereka diberi keselamatan selama perjalanan dan dapat pulang membawa prestasi membanggakan bagi Gorontalo,” imbuhnya.








