Daripohuwato.id – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Syarif Mbuinga, kembali melaksanakan kegiatan kunjungan kerja dan reses sebagai wakil daerah pemilihan Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini merupakan salah satu dari empat tugas pokok anggota DPD yang telah ditetapkan melalui sidang paripurna DPD RI. Salah satu agenda utama kunjungan kali ini adalah memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di seluruh Indonesia, khususnya di Gorontalo, sesuai dengan amanah konstitusi dan undang-undang yang mengaturnya.
Dalam kunjungan tersebut, Syarif menyampaikan pentingnya komunikasi dan koordinasi dengan penyelenggara pemilu untuk memastikan Pilkada serentak berjalan sesuai rencana. Ia telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah serta unsur pengamanan, termasuk Polres dan Kodim, guna menjaga kelancaran dan keamanan Pilkada. Selain itu, Syarif juga berkoordinasi dengan Pengadilan Negeri sebagai bagian dari pemangku kepentingan yang terlibat.
Hari ini, Syarif melanjutkan kunjungannya dengan bertemu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Berdasarkan laporan dari Bawaslu, tahapan pelaksanaan Pilkada, khususnya di Kabupaten Pohuwato dan seluruh wilayah di Indonesia, telah berjalan sesuai jadwal dan saat ini memasuki tahapan kampanye. Ia mengapresiasi kinerja Bawaslu Kabupaten Pohuwato yang, meskipun dengan keterbatasan, tetap menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi.
“Saya optimis dan memiliki ekspektasi besar bahwa Pilkada di Kabupaten Pohuwato dan seluruh Provinsi Gorontalo akan terlaksana dengan baik. Kami akan terus mengawasi, berkoordinasi, dan mendorong seluruh unsur penyelenggara Pilkada untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta menyelesaikan berbagai permasalahan yang mungkin muncul,” ujar Syarif.
Ia juga menegaskan bahwa semangat demokrasi harus dijaga agar Pilkada menghasilkan pemimpin yang kredibel, memiliki legitimasi, dan dipilih secara adil berdasarkan asas langsung, bebas, rahasia, dan berkeadilan.
“Berharap hasil Pilkada kali ini bisa melahirkan pemimpin yang benar-benar diharapkan oleh masyarakat, sesuai dengan prinsip demokrasi yang sehat dan berkualitas,” tandasnya. (Dandi)