Daripohuwato.id – Kebakaran hebat yang melanda Desa Buntulia Tengah, Kecamatan Buntulia, awal November lalu, meninggalkan duka mendalam bagi warga setempat. Dua rumah milik Asni Bagu dan Kusno Bagu hangus dilalap api. Tak hanya itu, kebakaran tersebut juga merusak fasilitas Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Moolango Pohuwato, mengakibatkan kerugian material yang signifikan.
Dalam situasi sulit ini, Nurlaila Kadji dari keluarga penambang mengambil langkah nyata dengan membangun dua rumah bagi keluarga korban kebakaran. Tindakan mulia ini menuai apresiasi luas dari masyarakat setempat, termasuk Kepala Desa Buntulia Tengah, Abdul Latif Bin Hola, yang mengungkapkan rasa terima kasih atas inisiatif tersebut.
Pembangunan rumah tersebut bukan sekadar bantuan material. Nurlaila Kadji juga turut mengawasi proses pembangunan secara langsung, memastikan rumah-rumah tersebut dapat segera dihuni.
Hingga hari ini, Jumat (13/12/2024), pembangunan dua rumah tersebut telah mencapai 75 persen. Hal ini disampaikan oleh Usman, salah satu tukang yang terlibat dalam pekerjaan tersebut.
“Alhamdulillah, pekerjaan sudah hampir selesai. InsyaAllah, tidak lama lagi rumah ini bisa ditempati,” kata Usman kepada awak media.
Bantuan yang diberikan Nurlaila Kadji diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk ikut berkontribusi dalam membantu sesama. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial seperti ini menjadi modal penting untuk memperkuat solidaritas di tengah-tengah masyarakat, terutama saat menghadapi musibah.
Musibah ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk senantiasa waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, sekaligus mempererat tali silaturahmi dan solidaritas di antara masyarakat. (Dandi)